• News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Facebook Twitter Instagram
Bitcoin Media Indonesia
  • News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Bitcoin Media Indonesia
BitcoinMedia » NEWS » KodakCoin, Token Bikinan Kodak Siap Diluncurkan
ICO

KodakCoin, Token Bikinan Kodak Siap Diluncurkan

Fara YuniarBy Fara YuniarJanuary 15, 2018Updated:February 14, 20202 Mins Read
Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Tumblr Reddit WhatsApp Email
KodakCoin, Token Bikinan Kodak Siap Diluncurkan
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Kodak, salah satu perusahaan negative film yang cukup populer, mengumumkan peluncuran token kripto baru mereka sendiri, KODAKCoin. Token bikinan Kodak itu, kabarnya akan mulai diluncurkan di akhir bulan Januari mendatang, melalui penawaran koin awal atau yang biasa disebut dengan singkatan ICO.

Jeff Clarke, CEO Kodak memberikan komentar di media, bahwa dunia kripto dan teknologi blockchain dapat menjadi pemecahan solusi pelanggaran hak cipta karya digital dalam sebuah gambar atau karya fotografi. Lebih jauh, salah satu fitur di dalam platform Kodak nantinya ada KodakOne, berfungsi sebagai pemberi lisensi untuk para fotografer atas hasil karya fotografinya. Sedangkan KodakCoin, menjadi token yang lebih berbasis pada hasil fotografi untuk memberdayakan fotografer maupun pihak agensi agar memiliki kontrol yang lebih besar atas karya-karyanya.

KODAKCoin akan berfungsi sebagai mata uang dan token kriptografi yang digunakan untuk KODAKOne. Hal ini memungkinkan fotografer mendaftarkan hasil karya fotografinya, lantas disimpan ke dalam pada buku besar digital sebelum melisensikannya di dalam platform. Bahkan, fotografer juga dapat menerima pembayaran atas penjualan karya mereka, ataupun membayar hak lisensi.

Sebagai sumber pendapatan yang dapat diperoleh dari para fotografer, Kodak juga berupaya agar platform mereka dapat terlibat di search engine guna terus memantau dan melindungi kekayaan intelektual dari gambar yang telah terdaftar di platform mereka sebelumnya.

“Bagi banyak orang di industri teknologi blockchain dan kripto, dua kata itu adalah kata kunci kunci yang tepat. Namun bagi fotografer yang telah lama berjuang untuk melindungi hasil karya mereka dan bagaimana penggunaannya, kata tersebut adalah kunci untuk memecahkan masalah yang terasa tidak terpecahkan sebelumnya. Kodak selalu berusaha untuk mendemokratisasi fotografi, lisensi fotografi berlaku lebih adil untuk para seniman. Teknologi ini memberi komunitas fotografi cara inovatif dan mudah untuk melakukan hal itu”, terang Jeff Clarke.

Platform Kodak ini dikembangkan oleh WENN Digital, sebuah perusahaan yang bermitra dengan Kodak dalam hal kripto belakangan ini. Langkah untuk menciptakan kripto-nya sendiri adalah inisiatif penting bagi Kodak, sebuah perusahaan berusia 130 tahun yang berjuang untuk beralih dari mantan raksasa negative film fotografi menjadi perusahaan pencitraan digital.

Perusahaan yang berbasis di New York tersebut telah menyatakan bangkrut pada awal tahun 2012, sebelum menjual hak paten pencitraan digitalnya kepada beberapa perusahaan termasuk Apple, Google, Facebook, Microsoft dan Samsung dengan harga lebih dari 500 juta dolar untuk mencegah kebangkrutan.

fotografi ICO kodak KodakCoin
Previous ArticlePasar Kripto Pulih Setelah Batalnya Larangan Korea Selatan
Next Article 3 Mata Uang Kripto Jatuh di Bursa Korsel
Fara Yuniar

    Creator konten mandiri, suka menulis. Gemar dengan informasi terkait teknologi dan privasi.

    Related Posts

    Tidak Hanya Libra, Proyek TON Telegram Juga Tersendat Regulasi

    March 30, 2020By Fara Yuniar

    Steven Seagal, Aktor Laga Kondang Dituntut SEC Karena ICO

    February 28, 2020By adi

    STO Dan IEO Hanyalah Delusi Baru Blockchainer

    September 17, 2019By adi

    Adab Diperdagangkan di BitForex dan Bit-M

    June 14, 2019By adi

    Ironis, Ethereum Menjadi Platform Scammer

    February 19, 2019By adi

    Afincoin Sudah Diperdagangkan Di Bursa Latoken

    January 22, 2019By adi
    View 1 Comment

    Leave A Reply

    You must be logged in to post a comment.

    Recent Posts
    • Cudos Grant, Program Pendanaan untuk Proyek Kripto Terbaik dari Cudos
    • Kodo Assets: Token Properti untuk Memudahkan Akses Investasi
    • Bybit Bagikan Airdrop Hingga 23.500 USDT! Ini Caranya
    • 500 E-NFT Ludes Terjual, Herosnake Dorong Pertumbuhan Arcade GameFi
    • Token Properti Kodo Assets, Alternatif Baru Raih Passive Income
    Bitcoin Media Indonesia
    Berdiri sejak 2016, Bitcoin Media Indonesia menjadi media komunitas kripto pertama di Indonesia

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    Recent Comments
    • Satria on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
    • DAULAYBRO on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
    • Edukasi Bitcoin on 6 GPU Terbaik Untuk Mining Tahun 2018
    © 2023 Bitcoin Media Indonesia.
    • Perihal Situs BitcoinMedia.id
    • Privacy Policy
    • Syarat Layanan
    • Disclaimer
    • Contact

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.