DDKoin memenangi penghargaan Malaysia Technology Excelence Award 2021. Penghargaan tersebut diselenggarakan oleh majalah Singapore Business Review pada hari Kamis petang (6/5/21) bertempat di Straits Boardroom Bukit Bintang Kuala Lumpur.
Browsing: malaysia
Universitas Malaysia itu adalah Universitas Teknikal Malaysia Melaka (UteM) yang bekerjasama dengan Universal Horizon Sdn Bhd (UHSB). Kerjasama universitas Malaysia itu adalah dalam membuat makalah penelitian berdasarkan DDK Blockchain.
GlobalSadaqah bekerjasama dengan SINEGY dan LuxTag untuk memfasilitasi pembayaran zakat dan wakaf menggunakan Bitcoin. Pembayaran zakat dengan Bitcoin ini sudah diterima di Malaysia, sesuai dengan fatwa no.44/2019.
Total sudah ada 3 bursa kripto di Malaysia yang telah mengantongi perijinan resmi dari Komisi Sekuritas. Ketiga bursa itu adalah Luno Malaysia, SINERGY Tech, dan juga Tokenize Technology.
Mufti Perlis, Dr Asri Zainul Abidin menyebut bahwa bitcoin bisa dikenakan pajak karena dimaksudkan untuk perdagangan. Perihal bitcoin dan aset digital kripto yang bisa dikenakan zakat ini sesuai dengan fatwa Mufti Persi no 42/2019, dan dipublikasikan resmi 10 Januari lalu.
Innovative International College (IIC) di Malaysia bekerja sama dengan Yayasan DDKoin untuk rencana membuka pendidikan diploma blockchain. Rencana ini akan membuat IIC menjadi yang pertama membuka program diploma dengan bidang studi blockchain di Malaysia.
Pemerintah Malaysia menyatakan untuk mulai mengkaji kemungkinan menerbitkan mata uang kripto sendiri. Pada bulan Juli sebelumnya, Bank Negara Malaysia juga sempat menerima proposal Harapan Coin, yang digadang-gadang menjadi mata uang kripto Malaysia.
Kementerian Pendidikan Malaysia gunakan blockchain untuk mencegah Ijazah palsu. Rencana tersebut dipublikasikan secara resmi pada 9 November, dua hari lalu.
Arai Ezzra, dari Blockchain.My menilai bahwa rilis draf aturan tentang dunia Kripto dari Bank sentral Malaysia tempo hari berkeinginan untuk dapat membuat aturan kripto seperti di AS. Pernyataan tersebut disampaikan dalam bincang singkat hari Sabtu kemarin.