• News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Facebook Twitter Instagram
Bitcoin Media Indonesia
  • News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Bitcoin Media Indonesia
BitcoinMedia » NEWS » 49 Ekstensi Google Dihapus Karena Berpotensi Bisa Curi Kripto
News

49 Ekstensi Google Dihapus Karena Berpotensi Bisa Curi Kripto

Fara YuniarBy Fara YuniarApril 15, 2020Updated:August 10, 20212 Mins Read
Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Tumblr Reddit WhatsApp Email
49 Ekstensi Google Dihapus
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Sudah ada sekitar 49 Ekstensi Google yang telah dihapus dari web store. Hampir seluruh ekstensi tersebut menggunakan modus phissing yang mirip layanan aplikasi dari wallet cryptocurrency resmi. Padahal di dalam ekstensi tersebut sudah ditanam script khusus bisa mencuri private key dari wallet cryptocurrency bersangkutan.

Beberapa modus phissing melalui ekstensi google itu sudah menyusur beberapa varian wallet kripto popular seperti Trezor, Electrum, MyEtherWallet, Ledger Wallet, KeepKey, Exodus, MetaMask, dan lain-lainnya. Pengguna bisa saja tidak menyadari bahwa private key itu ternyata sudah dicuri oleh penyerang.

Informasi itu berawal dari temuan Harry Denly yang diposting melalui Medium hari ini (15/4/2020). Berdasarkan pengamatan Denly, modus melalui 49 ekstensi Google itu mungkin dibuat oleh satu orang atau komplotan yang sama.

Ekstensi Google yang berpotensi bisa mencuri private key wallet kripto
Salah satu Ekstensi Google yang berpotensi bisa mencuri private key wallet kripto. (Gambar: Harry Denly via Medium)

Melihat dari contoh phissing ditas, pola yang digunakan juga sama persis di sebagian besar ekstensi google yang berpotensi sama. Hampir seluruh upaya phissing tersebut memang cukup mirip dengan aslinya. Menurut Denly, kemungkinan besar berasal dari Rusia.

Proses pencurian private key melalui modus itu disebut tidak akan berlangsung dengan mencuri aset kripto. Meski demikian, Denley sendiri sempat memperhatikan saat penyerang berupaya melakukan pencurian aset tersebut.

49 ekstensi google dihapus

Hal tersebut berawal dari laporan yang pernah diposting di halaman Support Google 4 hari sebelumnya. Pada posting itu menyebutkan bahwa dari ada salah satu ekstensi google yang berupaya mengarahkan pada halaman MyEhterWallet fiktif.

Namun pengguna saat itu sudah terlambat lantaran seluruh aset sudah ditransfer ke address lain tanpa diketahui sebelumnya. Terlebih lagi, penyerang dalam modusnya bahkan berani untuk menggunakan layanan jaringan iklan Google.

Dari ekstensi Google fiktif itu, Danley berupaya melakukan tracing melalui Command & Control Server (C2s). Command and Control Server ini adalah server perintah dan kontrol untuk perangkat yang telah terindikasi terinfeksi malware. Hasilnya, scrypt yang ditanam itu kebanyakan disimpan di beberapa domain seperti analytics-server296.xyz, coinomibeta.online, completssl.com dan yang lain.

Tambahan lagi, bahwa keseluruhan domain itu juga masih baru diregistrasikan. Menurut Danley, 80% domain itu baru diregistrasikan sekitar bulan Maret sampai April 2020. Sementara dari salah satu email yang digunakan adalah berakhiran .ru. Mungkin dari situlah asumsi Danley menyebut kemungkinan besarnya dari Rusia.

Previous ArticleBitCherry Bantu Indonesia 450 Juta untuk Tangani Pandemi Covid 19
Next Article Penulis The Black Swan Sarankan Lebanon Gunakan Cryptocurrency
Fara Yuniar

    Creator konten mandiri, suka menulis. Gemar dengan informasi terkait teknologi dan privasi.

    Related Posts

    Cudos Grant, Program Pendanaan untuk Proyek Kripto Terbaik dari Cudos

    February 3, 2023By guestpost

    Kodo Assets: Token Properti untuk Memudahkan Akses Investasi

    January 26, 2023By guestpost

    Bybit Bagikan Airdrop Hingga 23.500 USDT! Ini Caranya

    January 23, 2023By guestpost

    500 E-NFT Ludes Terjual, Herosnake Dorong Pertumbuhan Arcade GameFi

    December 29, 2022By guestpost

    Token Properti Kodo Assets, Alternatif Baru Raih Passive Income

    December 23, 2022By guestpost

    Dukung Energi Terbarukan, Cudos Bekerja Sama dengan EnergyNetiQ

    December 12, 2022By guestpost
    Add A Comment

    Leave A Reply

    You must be logged in to post a comment.

    Recent Posts
    • Cudos Grant, Program Pendanaan untuk Proyek Kripto Terbaik dari Cudos
    • Kodo Assets: Token Properti untuk Memudahkan Akses Investasi
    • Bybit Bagikan Airdrop Hingga 23.500 USDT! Ini Caranya
    • 500 E-NFT Ludes Terjual, Herosnake Dorong Pertumbuhan Arcade GameFi
    • Token Properti Kodo Assets, Alternatif Baru Raih Passive Income
    Bitcoin Media Indonesia
    Berdiri sejak 2016, Bitcoin Media Indonesia menjadi media komunitas kripto pertama di Indonesia

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    Recent Comments
    • Satria on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
    • DAULAYBRO on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
    • Edukasi Bitcoin on 6 GPU Terbaik Untuk Mining Tahun 2018
    © 2023 Bitcoin Media Indonesia.
    • Perihal Situs BitcoinMedia.id
    • Privacy Policy
    • Syarat Layanan
    • Disclaimer
    • Contact

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.