Volume perdagangan Bitcoin di Venezuela kembali mencapai rekor tertinggi semenjak sabtu pekan terakhir. Berdasarkan statistik data dari Coindance di Localbitcoins, volume transaksi bitcoin mencapai 1073 BTC dalam satu minggu.
Localbitcoin ini adalah salah satu bursa kripto P2P yang juga banyak digemari untuk digunakan warga Venezuela. Jumlah pengguna yang berasal dari negara Venezuela di LocalBitcoin jauh lebih melebihi dari pengguna negara lain di dunia.
Nilai BTC tersebut berkisar sekitar USD 7,1 juta atau kurang lebih 108 milyar rupiah di kurs saat ini. Volume perdagangan bitcoin tertinggi sebelumnya di bulan September yang mencapai 898 BTC atau sekitar USD 5,9 juta.
Tingginya volume perdagangan bitcoin di Venezuela tersebut karena warga mulai banyak beralih menggunakan cryptocurrrency untuk bertransaksi. Sekaligus menghindari kondisi krisis ekonomi yang melanda.
Disamping itu, belum lama ini Presiden Maduro juga sudah menetapkan tanggal resmi peluncuran Petro, mata uang digital di Venezuela. Presiden Maduro sendiri juga menyebut di Venezuela akan menerima semua jenis kripto sebagai alat pembayaran.
Beralihnya untuk mulai menggunakan cryptocurrency di Venezuela mulai tertular juga seperti yang terjadi di Turki. Saat negara Turki mulai dilanda krisis beberapa waktu lalu, situs Bitcoin.org mulai banyak dibanjiri pengunjung dari Turki.
Bitcoin Sudah Menjadi Garis Hidup
Ketika Venezuela kembali dilanda krisis ekonomi hebat, Bitcoin menjadi mata uang kripto yang paling populer. Bitcoin ini dianggap telah menjadi pelindung kondisi hyperinflasi yang melanda di negara tersebut.
José Rafael Peña Gholam pernah menuliskan artikel tentang bitcoin di Venezuela yang dipublikasikan di LongHash.com (10/7/18). Dituliskan bahwa Bitcoin telah menjadi garis hidup di Venezuela. Krisis ekonomi membuat kondisi hidup warga menjadi cukup buruk.
Hal tersebut diperparah dengan sikap pemerintah yang memegang kekuatan politik secara total. Sedangkan partai oposisi juga tidak mempan dan terpecah belah. Situasi ekonomi tersebut membuat mata uang Boliviar jatuh di titik terendah.
Peran Bitcoin menjadi cukup banyak membantu untuk melindungi nilai tukar mata uangnya. Jika pengguna bitcoin di negara lain menganggap hanya sebatas penghasil untung dari volatilitas harganya saja, maka di Venezuela sudah jadi penolong di masa krisis.
