• News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Facebook Twitter Instagram
Bitcoin Media Indonesia
  • News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Bitcoin Media Indonesia
BitcoinMedia » NEWS » Total 225 Milyar Rupiah Lenyap Di Cryptopia Setelah Diretas
News

Total 225 Milyar Rupiah Lenyap Di Cryptopia Setelah Diretas

adiBy adiJanuary 25, 2019Updated:August 12, 20213 Mins Read
Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Tumblr Reddit WhatsApp Email
225 Milyar Rupiah Lenyap
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Pertengahan bulan lalu, terjadi kembali peretasan bursa kripto. Kali ini, menjadi sasaran adalah bursa kripto Cryptopia. Bursa kripto ini adalah bursa kripto yang berasal dan berbasis di Christchurch – New Zealand.

Kapitalisasi pasar di bursa tersebut juga bisa dikatakan lumayan besar, berkisar kurang lebih USD 1,2 juta, atau sekitar 328 BTC dalam 24 jam terakhir. Di bursa itu, sudah memperdagangkan total 344 varian kripto dan token, dengan 734 pair.

Peristiwa peretasan itu terjadi pada 14 Januari, pekan lalu. Mengetahui bursa mereka diretas, pihak Cryptopia langsung menghentikan situsnya sementara, dan hingga sampai saat ini. Saat itu, tidak banyak informasi yang diberikan kepada publik, terutama terkait dengan berapa jumlah total kerugian yang dialami oleh pengguna.

Sehari setelah peretasan terjadi, pihak berwenang dari Kepolisian di New Zealand membuat rilis yang menyatakan kebenaran insiden tersebut. Dari rilis itu, pihak Kepolisian juga menyatakan bahwa proses investigasi itu masih terus dilakukan.

Jumlah Kerugian Capai 225 Milyar Lebih

Pada awalnya, banyak media yang menilai total kerugian itu hanya berkisar antara USD 3 – 13 juta. salah satu starup analisis arus transaksi dan keamanan kripto, Elementus, membuat analisis data yang menyatakan jumlahnya lebih besar.

elementus

Tidak tanggung-tanggung, hasil analisis dari Elementus total kerugian akibat peretasan itu mencapai USD 16.002.108. Total kerugian tersebut berkisar sekitar Rp 225,7 milyar rupiah lebih di kurs saat ini.

Menariknya, dari keseluruhan aset yang raib itu, seluruhnya adalah berasal dari ETH dan juga token ERC20 yang dibangun diatas Ethereum.

bursa kripto cryptopia diretas

Elementus membuat analisa tersebut selang 5 hari setelah peristiwa peretasan terjadi. Total jumlah aset yang hilang adalah dalam bentuk ETH sebesar USD 3.730.124. DI posisi kedua adalah Token DentaCoin sebesar USD 2,4 juta, dan disusul oleh Olyster Pearl sebesar USD 1,9 juta.

Jumlah total keseluruhan ETH dan token-token tersebut adalah Rp 225,7 milyar rupiah lebih.

Bitbox, Binance, dan Huobi Jadi Pelarian Untuk Jual Aset Oleh Penyerang

Skema pelarian yang digunakan oleh penyerang, tentu saja adalah berupaya untuk menjual aset tersebut. Hasil analisa dari Elementus menyebut bahwa bursa kripto Bitbox, Binance, dan Huobi adalah tiga bursa besar yang menjadi pelarian.

peretasan cryptopia

Total dana yang sudah masuk di tiga bursa itu adalah USD 326.581 di Bitbox, USD 279.525 di Binance, dan USD 147.715 di Huobi. Selain itu penyerang juga sudah deposit hasil peretasan itu di 11 bursa kripto lainnya. Total dana keseluruhan yang sudah berada di total 14 bursa kripto itu mencapai USD 882.632. Atau sekitar Rp 12,4 milyar saja.

Sisanya, masih disimpan dalam dua address yang berbeda, yakni:

  • 0x9007a0421145b06a0345d55a8c0f0327f62a2224
  • 0xaa923cd02364bb8a4c3d6f894178d2e12231655c

Masih Ada Kemungkinan Jumlah Kerugian Jauh Lebih Besar

Berdasarkan laporan dari Elementus, penyerang nampak masih melancarkan aksinya meskipun pihak Cryptopia menyadari telah terjadi serangan. Bahkan aksi peretasan itu tetap berlangsung selama beberapa hari.

Bahkan, pihak Cryptopia hanya bisa memandang arus transaksi pemindahan aset itu dari address mereka. Nampaknya, penyerang pun bahkan membutuhkan selang beberapa hari setelahnya hanya untuk memindah keseluruhan aset yang berhasil disikat.

Yang lebih mengejutkan, Peretasan tersebut, membuat pihak Cryptopia kehilangan dana, bahkan juga akses seluruh akses walletnya. Modus serangan yang dilakukan oleh penyerang cukup berbeda dan luar biasa. Penyerang berhasil menembus akses seluruh wallet ETH dan token di bursa itu. Padahal keseluruhan dana yang raib itu disimpan pada 76 varian wallet berbeda.

Disinyalir, pihak Cryptopia menyimpan private key asetnya hanya dalam satu server tanpa dilengkapi dengan redundancy. Atas dasar itu, masih ada sekitar 1.948 di wallet Ethereum dan juga USD 46 ribu dalam bentuk Ether yang masih beresiko.

Sementara sejumlah ETH yang dinyatakan aman hanya sebesar USD 3,5 juta karena telah disimpan di tempat lain.

Cryptopia New Zealand Peretasan Bursa Kripto
Previous ArticleETF Bitcoin Berakhir Sudah, Justru Makin Bagus?
Next Article PASAR TRADING DIGITAL ASSET BESUTAN ANAK BANGSA
adi
  • Website
  • Facebook
  • Twitter

Adi S, pemerhati Bitcoin dan cryptocurrency. Telah mengikuti dunia bitcoin sejak lama, dan akhirnya memutuskan untuk membuat dokumentasi yang lebih detail tentang penjelasan dunia cryptocurrency di Indonesia.

Related Posts

BingX Bermitra dengan Cornix Untuk Tingkatkan Perdagangan Otomatis

July 4, 2025By guestpost

BingX AI Berkembang Menjadi Asisten Perdagangan Kripto Dengan Layanan Lengkap

June 24, 2025By guestpost

BingAI, Revolusi AI BingX dalam Perdagangan Kripto

May 28, 2025By guestpost

Membuka Potensi: Cara Dapatkan Profit dari Kripto dengan Trading CFD

February 26, 2025By guestpost

TonDex Capai 1,500 Holders dan 50,000 Followers, Bukti Miliki Komunitas Kuat

February 25, 2025By guestpost

Ethereum Stagnan, Investor Shiba & XRP Beli 1Fuel Demi Cuan Besar

February 15, 2025By guestpost
Add A Comment

Leave A Reply

You must be logged in to post a comment.

Recent Posts
  • BingX Bermitra dengan Cornix Untuk Tingkatkan Perdagangan Otomatis
  • BingX AI Berkembang Menjadi Asisten Perdagangan Kripto Dengan Layanan Lengkap
  • BingAI, Revolusi AI BingX dalam Perdagangan Kripto
  • Membuka Potensi: Cara Dapatkan Profit dari Kripto dengan Trading CFD
  • TonDex Capai 1,500 Holders dan 50,000 Followers, Bukti Miliki Komunitas Kuat
Bitcoin Media Indonesia
Berdiri sejak 2016, Bitcoin Media Indonesia menjadi media komunitas kripto pertama di Indonesia

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

Recent Comments
  • Satria on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
  • DAULAYBRO on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
  • Edukasi Bitcoin on 6 GPU Terbaik Untuk Mining Tahun 2018
© 2025 Bitcoin Media Indonesia.
  • Perihal Situs BitcoinMedia.id
  • Privacy Policy
  • Syarat Layanan
  • Disclaimer
  • Contact

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.