Laporan baru Chainalysis, cryptocurrency seperti Bitcoin dan Ethereum banyak digunakan untuk membeli konten pelecehan seksual anak dibawah umur. Dari laporan yang dipublikasikan kemarin, setidaknya sudah ada sekitar USD 930.000 atau setara lebih dari Rp. 14 milyar.
Menurut Chainalysis total tersebut lebih banyak menggunakan pembayaran melalui address Bitcoin dan Ethereum di berbagai darknet penyedia konten pelecehan seksual anak dibawah umur. Jumlah yang ada meningkat sekitar 32% jika dibandingkan dengan tahun 2018. Dan naik 212% jika dibandingkan dari total di tahun 2017.
Total jumlah tersebut diketahui setelah tim Chainalysis melakukan penelusuran transaksi bitcoin dan Ethereum yang terkait dengan situs-situs darknet penyedia konten pelecehan seksual. Meski di tahun 2019 jumlah pembayaran cryptocurrency untuk konten pelecehan seksual meningkat, namun di tahun 2020 menunjukkan penurunan yang cukup signifikan.
Menurut pihak Chainalysis indikasi ini harusnya dianggap sebagai tren yang memprihatinkan untuk industri cryptocurrency. Terutama jika melihat dari kaca pandang moral dan reputasi dunia cryptocurrency.
Dari pola transaksi yang banyak dilakukan, identifikasi transaksi itu lebih banyak dilakukan dengan nilai sekitar USD 10 sampai USD 50. Waktu transaksi yang terjadi untuk melakukan pembayaran di konten itu lebih banyak terjadi sekitar jam 11 malam sampai jam 5 pagi.
Meski hasil penelusuran Chainalysis itu banyak menyorot penggunaan cryptocurrency, namun disebutkan pula bahwa transaksi untuk konten serupa banyak pula menggunakan kartu debit ataupun kartu kredit.
Namun di tahun 2015, beberapa penyedia kartu kredit sudah banyak yang menolak pembayaran ke situs-situs penyedia konten dewasa. Dua kategori besar untuk situs penyedia konten tersebut umumnya adalah untuk penyedia konten dewasa, hingga situs penyedia konten pelecehan seksual anak dibawah umur. Dalam hal tersebut, para pekerja seksual juga tidak sedikit pula yang memanfaatkan situs-situs seperti Craiglist, dan situs-situs konten dewasa lainnya. Ketika opsi pembayaran makin terbatasi, cryptocurrency seperti Bitcoin dan Ethereum menjadi satu-satunya pilihan yang masih bisa dilakukan.