Salah seorang seniman bitcoin meluncurkan plugin micropayment bagi DJ maupun produser music. Seniman yang dikenal dengan sebutan Cryptografiti itu diharapkan menjadi cara baru industri music untuk bisa memperoleh pendapatan. Agar bisa menyeimbangkan kekuatan di semua jenis industri.
Cryptografiti memang seorang seniman bitcoin yang sudah banyak membuat karya seni bertemakan bitcoin selama ini. Pengumuman peluncuran plugin micropayment untuk industri music itu dilakukan hari Senin, pekan lalu (12/4/21), sekaligus dengan demonstrasi secara live di US Mint San Francisco dengan tajuk “Strikes Twice”.
Pada demonstrasi yang digelar secara live tersebut, menunjukkan bagaimana sistem pembagian hasil itu bisa dilakukan menggunakan plugin micropayment dengan jaringan petir bitcoin atau Lightning Network.
Sistem plugin micropayment dari Cryptografiti hampir mirip seperti konsep “cheering” dari Twitch. Sehingga pengguna bisa memberikan tip langsung pada kreator konten yang ditonton. Satu-satunya yang membedakan dengan plugin micropayment tersebut lantaran menggunakan cryptocurrency.
Cryptografiti menyebut desain plugin micropayment yang dirilis memiliki kapabilitas untuk memisah transaksi micropayment ke dalam address berbeda. Pada saat penonton memutar konten streaming, bisa langsung menikmati konten itu sembari memberikan tip berupa Bitcoin hanya dengan scanning kode QR saja.
Dari pembayaran yang dilakukan oleh penikmat konten itu, sekaligus membuat split transaksi secara terpisah kepada dua address berbeda, baik untuk DJ maupun produser lagunya.
Seniman bitcoin Cryptografiti ini memang cukup percaya bahwa dengan bitcoin bisa membawa arah baru untuk dunia seni termasuk juga industri musik. Dirinya menganggap bahwa ekonomi digital saat ini sudah rusak.
“Ekonomi digital sudah rusak bagi musisi yang bergantung pada platform pihak ketiga dengan aturan yang sewenang-wenang dan ditegakkan oleh bot. Kita perlu melihat model berbeda yang dapat mendukung seniman dengan cara lebih baik.“ Kabarnya, rilis plugin tersebut juga disandingkan dengan rilis visual NFT yang juga digunakan Cryptografiti saat demonstrasi di US Mint.
(gambar: @cryptografiti)
