• News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Facebook Twitter Instagram
Bitcoin Media Indonesia
  • News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Bitcoin Media Indonesia
BitcoinMedia » NEWS » Mainnet Vexanium Dirilis, Begini Beberapa Fitur di Dalamnya
Altcoin

Mainnet Vexanium Dirilis, Begini Beberapa Fitur di Dalamnya

adiBy adiJune 29, 2019Updated:August 12, 20213 Mins Read
Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Tumblr Reddit WhatsApp Email
Mainnet Vexanium Dirilis, Begini Beberapa Fitur di Dalamnya
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Rencana Vexanium untuk merilis Mainnet barunya sudah dirilis hari Rabu lalu (26/6/19). Pada rilis mainnet Vexanium tersebut, ditandai sekaligus dengan pencatatan block pertama di jaringan Vexanium atau yang kerap disebut dengan istilah “Genesis Block”.

Sebelumnya, pihak pengembang Vexanium sendiri sudah menjalankan tahapan awalnya dengan merilis Testnet, jaringan tersendiri yang difungsikan sebagai testing untuk pengembangan. Rilis tersebut sudah dilakukan pada pertengahan bulan April lalu.

Secara umum, Mainnet Vexanium akan nampak sama halnya seperti jaringan utama proyek crypto. Beberapa infrastruktur untuk bisa melihat bentuk visual mainnet tersebut juga dilengkapi secara bertahap, sesuai dengan perencanaan yang telah ditetapkan. Seperti halnya Block Explorer, wallet di beberapa versi OS, baik di desktop ataupun mobile yang nantinya akan diluncurkan secara bertahap.

Sedangkan di jaringan utama Vexanium yang sudah terbangun ini, pengembang juga memberikan tambahan fitur untuk bisa membuat token sendiri diatas jaringannya. Artinya, pengguna, perusahaan, ataupun pihak lain bisa memanfaatkan jaringan milik Vexanium tersebut untuk membuat Dapps.

Ada lima manfaat yang coba diusung pengembang pada rilis Mainnet Vexanium ini:

1. Proses validasi transaksi bisa dilakukan lebih cepat.

Hal ini menjadi manfaat yang coba diutamakan oleh pengembang jika dilihat dari sisi skalabilitasnya. Di jaringan mandirinya ini, Vexanium mampu menampung lebih dari 2000 TPS (Transactions per second/Transaksi perdetik). Perbandingan dengan kebanyakan platform lain hanya mampu menampung 10 hingga 100 TPS saja.

2. Biaya transaksi yang murah

Vexanium tidak menggunakan biaya transaksi seperti platform kebanyakan yang biasanya membutuhkan biaya transaksi di setiap transaksi yang dilakukan oleh pengguna.

3. Memanfaatkan pola konsensus DPoS

Dari segi konsensus, Vexanium menggunakan konsensus DPoS (Delegated Proof of Stake). Tujuannya adalah agar lebih mengedepankan skalabilitas dan performa jaringan dengan menggunakan Block Producers. Berikut adalah penjelasan lebih lanjut mengenai block producers: https://blog.vexanium.com/vexanium-block-producer-101.html

4. Fitur Smart Contract

Dari segi pembuatan smart contract dan bahasa pemrograman, blockchain Vexanium akan menggunakan bahasa Pemrograman C++ sehingga programmer akan lebih mudah dalam membuat smart contract dengan menggunakan blockchain dari Vexanium.

5. Fitur anti pencurian dan pembekuan

Di dalam menyusun konsensus di jaringan, pengembang memilih untuk menggunakan DPos. Pola konsensus ini dibentuk sedemikian rupa agar blockchain Vexanium mampu memperbarui kode kontrak yang tidak sesuai atau salah tanpa melibatkan hard fork.

Yakin Dengan Potensi Dapp Di Indonesia

Pembangunan jaringan mandiri ini membuat platform Vexanium menjadi lebih punya daya saing. Berbeda dengan sebelumnya, karena di platform awal Vexanium masih berupa Token saja, yang dibangun diatas platform jaringan tertentu.

Dengan terbangunnya infrastruktur kripto utama ini, pengembanga dan Tim dibelakang Vexanium semakin percaya diri melihat potensi besarnya, terutama di Indonesia. Dapps (Decentralized Applications) ini diharapkan bisa memberikan manfaat untuk masyarakat di Indonesia.

Danny Baskara, CEO sekaligus pendiri Vexanium sempat memberikan komentar di beberapa media beberapa hari lalu tentang peluncuran mainnetnya. Menurutnya, platform Dapps yang bisa dibangun diatas jaringan Vexanium tersebut bisa juga digunakan untuk membangun e-voting.

Terkait dengan peluncuran jaringan utama Vexanium tersebut, Danny menerangkan bahwa langkah itu merupakan tahap awal dari sekian banyak tahapan besar selanjutnya. Upaya-upaya tersebut dilandasi dengan harapan untuk bisa mendorong kemajuan ekonomi di Indonesia, sekaligus memberikan talenta pengembang muda di bidang crypto dan teknologinya.

Mainnet Vexanium
Previous ArticleMenjulang Tinggi, Bitcoin Tembus 186 Juta Per BTC
Next Article Emosional, Craig Wright Menangis Di Pengadilan
adi
  • Website
  • Facebook
  • Twitter

Adi S, pemerhati Bitcoin dan cryptocurrency. Telah mengikuti dunia bitcoin sejak lama, dan akhirnya memutuskan untuk membuat dokumentasi yang lebih detail tentang penjelasan dunia cryptocurrency di Indonesia.

Related Posts

BingX Luncurkan Shield Fund 150 Juta Dolar Untuk Proteksi Pengguna

June 12, 2025By guestpost

BingAI, Revolusi AI BingX dalam Perdagangan Kripto

May 28, 2025By guestpost

Membuka Potensi: Cara Dapatkan Profit dari Kripto dengan Trading CFD

February 26, 2025By guestpost

TonDex Capai 1,500 Holders dan 50,000 Followers, Bukti Miliki Komunitas Kuat

February 25, 2025By guestpost

Ethereum Stagnan, Investor Shiba & XRP Beli 1Fuel Demi Cuan Besar

February 15, 2025By guestpost

Solanex Capai 70.000 Pengguna & Berpartisipasi di Digital Assets Forum London Bersama BlackRock

February 7, 2025By guestpost
Add A Comment

Leave A Reply

You must be logged in to post a comment.

Recent Posts
  • BingX Luncurkan Shield Fund 150 Juta Dolar Untuk Proteksi Pengguna
  • BingAI, Revolusi AI BingX dalam Perdagangan Kripto
  • Membuka Potensi: Cara Dapatkan Profit dari Kripto dengan Trading CFD
  • TonDex Capai 1,500 Holders dan 50,000 Followers, Bukti Miliki Komunitas Kuat
  • Ethereum Stagnan, Investor Shiba & XRP Beli 1Fuel Demi Cuan Besar
Bitcoin Media Indonesia
Berdiri sejak 2016, Bitcoin Media Indonesia menjadi media komunitas kripto pertama di Indonesia

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

Recent Comments
  • Satria on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
  • DAULAYBRO on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
  • Edukasi Bitcoin on 6 GPU Terbaik Untuk Mining Tahun 2018
© 2025 Bitcoin Media Indonesia.
  • Perihal Situs BitcoinMedia.id
  • Privacy Policy
  • Syarat Layanan
  • Disclaimer
  • Contact

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.