Untuk pertama kalinya, Charlie Shrem memenangkan gugatan perkara yang diajukan oleh Winklevoss bersaudara. Pimpinan pengadilan distrik AS untuk distrik selatan telah memutuskan perkara tersebut setelah mendengarkan penjelasan dari kesaksian dari kedua belah pihak.
Winklevoss bersaudara, mengajukan gugatan pada CEO Bitinstant, Charlie Shrem pada 2 Oktober lalu. Gugatan yang dilayangkan itu terkait dengan transaksi pembelian bitcoin yang pernah dilakukan di tahun 2012 lalu. Saat itu Winklevoss bersaudara membeli bitcoin sebesar USD 750.000 dengan harga bitcoin sebesar USD 12,5 per BTC.
Karena uang kompensasi yang pernah diberikan masih sebesar USD 250.000, Winklevoss merasa Charlie Shrem masih mempunyai tanggungan sebesar 5.000 BTC, terlebih karena harga Bitcoin di tahun pembelian masih sebesar USD 12,5 per BTC.
Aset milik Charlie Shrem sudah dibekukan sejak gugatan perkara diajukan. Dengan putusan yang telah diambil oleh pengadilan hari Kamis kemarin (8/11/18), pembekuan aset tersebut akhirnya dibuka oleh hakim federal Jed Rakoff.
Meski demikian, Jed Rakoff belum mengumumkan tanggal resmi kapan aset yang telah dibekukan tersebut dapat ditarik kembali. Meski pernah menjalani hukuman pada kasus terkait dengan pencucian uang sebelumnya, Charlie Shrem dikabarkan masih memiliki sejumlah aset mewah.
Merasa tidak puas dengan keputusan pengadilan, pihak pengacara Winklevoss bersaudara menuntut agar pihak pengadilan tetap membekukan aset Shrem. Berbanding terbalik dengan pengacara Chrlie Shrem, Brian Klein merasa puas atas keputusan pengadilan. Brian menyebut aset milik Charlie yang dibekukan itu senilai USD 30 juta.