Brad Sherman, salah satu anggota kongres dari Partai Demokrat California kembali menyerukan larangan bitcoin dan cryptocurrency. Seruan larangan ini juga pernah dilakukannya pada tahun 2018 silam, pada saat hearing Komisi Jasa Keuangan AS.
Pada kesempatan hearing di Komisi Jasa Keuangan pada 1 Juli lalu, Brad Sherman dengan semangat berapi-api kembali menentang bitcoin dan cryptocurrency. Anggota kongress ini menyerukan larangan yang sama, karena cryptocurrency dianggap sebagai ancaman terhadap sistem keuangan Amerika Serikat.
“Cryptocurrency adalah sesuatu yang bisa anda pertaruhkan, namun jika orang lebih memilih untuk mengambil resiko layaknya binatang, saya lebih suka mereka berinvestasi di pasar modal untuk membangun perusahaan Amerika, atau memenangkan lotere di California untuk membantu sekolah di negara saya”.
Brad Sherman
Dalam kesempatan hearing tersebut, Sherman mengatakan bahwa cryptocurrency cukup fluktuatif. Keuntungan yang didapat dari selisih harga yang fluktuatif itu dinilainya tidak bermartabat. Lebih jauh, dia kembali memberikan komentar, “Cryptocurrency selama ini mendapat dukungan politik dari para anarkis yang menghindari pajak. Saya harap kita bisa menutupnya”, tegasnya.
Brad Sherman memang sudah dikenal paling antagonis terhadap Bitcoin dan Cryptocurrency secara umum. Dalam publikasi di FEE (Foundation for Economic Education) di hari yang sama, Kamis (1/7/21), menyebut bahwa pernyataan Brad Sherman hanyalah zero-sum fallacy.
Retorika tersebut terkait dengan pernyataan Sherman yang mengatakan bahwa memperoleh keuntungan dari cryptocurrency ibarat sebagai seorang pecundang. Seseorang yang memperoleh keuntungan secara ekonomi, tidak harus berasal dari kerugian orang lain.
Pernyataan Sherman tersebut sama artinya bahwa cryptocurrency hanyalah sebuah eksploitasi, sementara kenyataan yang ada tidak demikian. Orang bisa memperoleh nilai tanpa harus mengorbankan orang lain.
FEE justru melihat personal politisi Brad Sherman, yang dianggap banyak diuntungkan dari para donatur besarnya yang selama ini membuatnya bisa menjadi salah satu anggota kongres di AS. Mengutip data yang termuat di OpenSecrets.org, Sherman sudah mendapat sokongan dana besar saat kampanye tahun 2020 lalu.
Sebagian besar dari penyokong dana terbesarnya berasal dari kalangan perbankan. Mulai dari Capital Group Companies sebesar USD 18.400, Blackstone Group USD 16.800, American Bankers Association USD 10.000, BlackRock Inc USD 11.250, Capital One Financial USD 10.000, Charles Schwab Corp USD 10.000, Credit Union National Association USD 10.000, Discover Financial Services USD 10.000, sampai Deloitte LLP USD 10.000. Berdasarkan data di OpenSecrets.org, setidaknya pada masa kampanye tahun 1999-2020, Brad Sherman sudah mendapat sokongan dana sebesar USD 455.487 atau setara dengan Rp. 6,5 milyar. Tampaknya, penyokong Sherman tentu memberikan pengaruh besar atas pernyataannya terhadap Bitcoin dan cryptocurrency.