BitcoinMedia – Bitcoin. Berdasarkan hasil survei baru dari CivicScience menunjukkan bahwa Bitcoin menang telak dibandingkan Libra Facebook. Survei itu dilakukan terhadap 1.799 responden di Amerika Serikat.
Hasil survei yang telah dipublikasikan Senin (22/7/19) itu hanya ada 5 persen saja dari keseluruhan responden menyatakan tidak tertarik pada mata uang digital apapun. Sejak pertama kali diperkenalkan, Libra Facebook memang sulit mendapat tempat di AS.
Bahkan sejumlah negara lain selain AS sudah berupaya untuk menghambat dan melarang perjalanan Libra. Lebih spesifik di Amerika, tentunya responden pada survei tersebut sudah banyak mengetahui dari sekian kabar viral yang ada tentang Libra.
Survei yang telah dilakukan di bulan Juli ini kurang lebih 2.100 orang dari total responden telah mendengar tentang Bitcoin maupun cryptocurrency lainnya. Prosentase jumlah responden yang mengenal Bitcoin dan Altcoin itu sebanyak 79 persen.
Jika dibandingkan dengan hasil survei lain yang telah dilakukan sebelumnya oleh Harris Poll juga memberikan hasil yang serupa. Hasil survei Harris Poll (Venture Capital) yang pernah dipublikasikan bulan April di Cointelegraph menunjukkan ada 11% warga amerika yang telah memiliki Bitcoin (BTC).
Sebaliknya, Libra justru dipandang kurang dipercaya oleh warga Amerika Serikat. Padahal Libra Facebook ini masih belum dirilis. Rencana rilis Libra baru akan dilaksanakan pada tahun 2020 mendatang.
Berdasarkan analisis CivicScience, satu persoalan utama mengapa Libra miskin mendapat kepercayaan tidak lain karena rekam jejak masalah privasi Facebook. Meskipun Libra disebut sebagai entitas lain dari Facebook, namun tentu saja tokoh dibalik Facebook tidak akan terlepas dari itu semua.
Terbukti dari hasil survei menunjukkan bahwa hanya ada 2% saja dari keseluruhan responden menyatakan percaya kepada Libra. Ada 35% responden yang tidak percaya kepada Libra. Sementara 39% menjawab tidak tahu. Selebihnya 5% kurang begitu percara, 19% dianggap sama.
Berdasarkan hasil survei tersebut, CivicScience beranggapan bahwa pengembang Libra mesti bekerja keras untuk bisa memenangkan minimal 5% publik di Amerika. Meski demikian, dengan rekam jejak terkait dengan privasi, tentu hal itu tidaklah mudah dilakukan.
Belum lagi, beberapa pihak yang disebut termasuk dalam Calibra seperti VISA, hingga regulator di Swiss belum memberikan kepastian. Visa beberapa waktu terakhir menyatakan belum secara resmi bermitra dengan Libra.
