Senator Elizabeth Warren dari Partai Demokrat Amerika Serikat nyinyir tentang bitcoin pada hearing secara virtual yang digelar Komite Perbankan Senat. Nyinyiran Elizabeth Warren tentang Bitcoin tersebut langsung banjir kritik dari komunitas Bitcoin.
Akademisi sekaligus politisi dari Massachusetts ini mengatakan bahwa menimbulkan dampak buruk pada lingkungan. Bitcoin membutuhkan energi listrik yang besar, tidak ramah lingkungan. Isu ini belakangan kian marak dijadikan sumber rujukan utama untuk menyudutkan Bitcoin selama ini.
”Bitcoin menghabiskan energi lebih besar dari seluruh dunia, dan diperkirakan menghabiskan energi lebih banyak lagi ketimbang seluruh dunia tahun ini. Satu transaksi bitcoin untuk sekali transfer membutuhkan biaya berupa energi listrik lebih besar dari kebutuhan listrik rumahan selama enam bulan di AS“.
Warren juga menyikapi bahwa cryptocurrency secara umum banyak digunakan untuk tindakan ilegal. ”Semua dipermudah dengan crypto“, sebutnya, sambil mengutip tentang peristiwa peretasan terkait Colonial Pipeline.
Dibalik nyinyiran Elizabeth Warren, dirinya pribadi lebih memandang mata uang digital bank sentral, CBDC versi The Fed, lebih menjanjikan.
”Mata uang digital bank sentral sangat menjanjikan. Uang digital publik yang resmi bisa meminimalisir mata uang digital palsu“, tegasnya, pada hearing Komite Perbankan Senat yang digelar Rabu, (9/6/21).
Pernyataan Elizabeth Warren itupun langsung dibanjiri kritik terhadap dirinya. Gabor Gurbacs dari VanEck menunjukkan fakta bahwa 76% pertambangan Bitcoin telah menggunakan energi terbarukan atau gabungan. Sementara 39% diantaranya, benar-benar menggunakan energi terbarukan sepenuhnya.
Hal yang sama juga dilakukan oleh El Salvador. Negara ini kemudian mengukir sejarah baru. Menjadi negara pertama di dunia yang telah melegalkan Bitcoin sebagai mata uang resmi. Seusai menang dalam pengambilan suara atas Undang-undang Bitcoin di parlemen, Presiden Nayib Bukele lantas merencanakan untuk mendirikan fasilitas pertambangan bitcoin menggunakan energi panas bumi, Geothermal.
Gabor Gurbacs juga menunjukkan bahwa 63% lokasi pertambangan yang berada di Amerika Utara telah menggunakan energi terbarukan. Menurutnya, meski total distribusi daya komputasi Amerika lebih rendah ketimbang di Asia, namun penggunaan energi terbarukan lebih tinggi.
Di sisi lain, Warren juga mendapat kritikan tajam saat dirinya diketahui telah direkam ketika mendarat menggunakan pesawat jet pribadi.
Pesawat super mewah itu padahal hanya untuk mengangkut 5 orang termasuk dirinya. Sementara pesawat jet pribadi itu justru mengandung emisi karbon 10x lebih besar secara komersial.
