• News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Facebook Twitter Instagram
Bitcoin Media Indonesia
  • News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Bitcoin Media Indonesia
BitcoinMedia » NEWS » Pengusaha Rusia Beli Pembangkit Listrik Untuk Mining Kripto
News

Pengusaha Rusia Beli Pembangkit Listrik Untuk Mining Kripto

adiBy adiJanuary 16, 2018Updated:February 14, 20202 Mins Read
Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Tumblr Reddit WhatsApp Email
Pengusaha Rusia Beli Pembangkit Listrik Untuk Mining Kripto
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Mengetahui begitu menguntungkan dunia pertambangan, seorang pengusaha rusia beli pembangkit listrik untuk mining kripto. Sumber daya listrik, mempunyai peran vital dalam pertambangan bitcoin dan cryptocurrency secara umum. Energi listrik itu menjadi suplai energi utama dalam menjalankan perangkat-perangkat pertambangan kriptonya.

Karena alasan tersebut, seorang pengusaha asal Rusia bernama Aleksey Kolesnik, memutuskan untuk membeli sendiri dua stasiun pembangkit listrik yang secara khusus digunakan hanya untuk menambang kripto. Terletak di daerah Perm, lereng barat Pegunungan Ural Tengah, dan satunya lagi di negara tetangga Republik Udmurtia.

Keduanya dibeli seharga 160 juta rubel, yang berkisar kurang lebih 3 juta usd. Kalau dirupiahkan, kedua stasiun pembangkit listrik tersebut dibeli dengan harga kurang lebih 40,2 miliar rupiah. Peristiwa itu jadi yang pertama di Rusia, terjadi penjualan dua stasiun pembangkit listrik yang digunakan hanya untuk keperluan pertambangan kripto saja.

Kebutuhan suplai tenaga listrik yang besar untuk pertambangan bitcoin, menjadi satu-satunya alasan pengusaha asal Rusia tersebut. Dengan harapan untuk dapat memangkas biaya pengeluaran energi listrik dalam pertambangannya. Tentu saja, karena biaya energi listrik dalam pertambangan, menjadi faktor utama keberlangsungan pertambangan bagi para penambang kripto.

Pengetatan aturan yang terjadi di Cina beberapa waktu yang lalu, nampaknya membuka banyak peluang pertambangan dari negara lain. Pemerintah Cina telah memberlakukan regulasi yang lebih banyak membatasi ruang para penambang kripto. Padahal, selama ini telah banyak diketahui di Cina, menjadi lokasi yang subur bagi para penambang, terutama karena harga energi listriknya yang relatif lebih murah.

Dinamika dunia kripto di Rusia

Sejauh ini di Rusia, memang masih belum ada regulasi yang pasti berkaitan dengan dunia kripto. Terakhir kali, rancangan undang-undang tentang kripto di Rusia yang telah dirancang bulan Desember tahun lalu masih tengah berjalan. Harapannya, penerapan undang-undang itu dapat mulai berjalan pada bulan Maret mendatang.

Menyoal regulasi yang pasti, tentu saja menjadi cukup diperhatikan bagi pegiat fintech dan startup ataupun juga oleh miner itu sendiri. Meski regulasi berjalan cukup alot, namun justru pengguna kripto di Rusia cukup besar, begitupun startup dan fintech yang berbasis dunia kripto telah tumbuh subur.

pembangkit listrik pertambangan kripto rusia
Previous ArticleMetropolitan Bank Alami Banyak Masalah Transaksi Kripto
Next Article Berlanjut, Pemerintah Cina Akan Terus Menekan Perdagangan Kripto
adi
  • Website
  • Facebook
  • Twitter

Adi S, pemerhati Bitcoin dan cryptocurrency. Telah mengikuti dunia bitcoin sejak lama, dan akhirnya memutuskan untuk membuat dokumentasi yang lebih detail tentang penjelasan dunia cryptocurrency di Indonesia.

Related Posts

Cudos Grant, Program Pendanaan untuk Proyek Kripto Terbaik dari Cudos

February 3, 2023By guestpost

Kodo Assets: Token Properti untuk Memudahkan Akses Investasi

January 26, 2023By guestpost

Bybit Bagikan Airdrop Hingga 23.500 USDT! Ini Caranya

January 23, 2023By guestpost

500 E-NFT Ludes Terjual, Herosnake Dorong Pertumbuhan Arcade GameFi

December 29, 2022By guestpost

Token Properti Kodo Assets, Alternatif Baru Raih Passive Income

December 23, 2022By guestpost

Dukung Energi Terbarukan, Cudos Bekerja Sama dengan EnergyNetiQ

December 12, 2022By guestpost
Add A Comment

Leave A Reply

You must be logged in to post a comment.

Recent Posts
  • Cudos Grant, Program Pendanaan untuk Proyek Kripto Terbaik dari Cudos
  • Kodo Assets: Token Properti untuk Memudahkan Akses Investasi
  • Bybit Bagikan Airdrop Hingga 23.500 USDT! Ini Caranya
  • 500 E-NFT Ludes Terjual, Herosnake Dorong Pertumbuhan Arcade GameFi
  • Token Properti Kodo Assets, Alternatif Baru Raih Passive Income
Bitcoin Media Indonesia
Berdiri sejak 2016, Bitcoin Media Indonesia menjadi media komunitas kripto pertama di Indonesia

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

Recent Comments
  • Satria on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
  • DAULAYBRO on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
  • Edukasi Bitcoin on 6 GPU Terbaik Untuk Mining Tahun 2018
© 2023 Bitcoin Media Indonesia.
  • Perihal Situs BitcoinMedia.id
  • Privacy Policy
  • Syarat Layanan
  • Disclaimer
  • Contact

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.