• News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Facebook Twitter Instagram
Bitcoin Media Indonesia
  • News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Bitcoin Media Indonesia
BitcoinMedia » NEWS » Parlemen AS Keranjingan CBDC, Mata Uang Digital Bank Sentral
News

Parlemen AS Keranjingan CBDC, Mata Uang Digital Bank Sentral

adiBy adiJune 10, 2021Updated:August 10, 20212 Mins Read
Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Tumblr Reddit WhatsApp Email
Parlemen AS Keranjingan CBDC, Mata Uang Digital Bank Sentral
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Parlemen AS kian keranjingan dengan mata uang digital versi bank sentral, atau yang kerap disebut CBDC. Pada sidang Komite Perbankan Senat yang digelar hari Rabu (9/6/21), perhatian utamanya memang membahas perihal inisiatif menerbitkan mata uang digital bank sentral AS, The Fed.

Alih-alih ketertarikan yang makin meninggi untuk bisa menerbitkan sendiri mata uang digital, Senator Elizabeth Warren membandingkan CBDC itu dengan Bitcoin. Dirinya memberikan komentar tajam kepada Bitcoin yang dianggap membahayakan lingkungan. Alasannya, bitcoin membutuhkan energi listrik besar.

Bitcoin, memang banyak membuat orang tiba-tiba nyinyir tidak karuan. Terutama ketika El Salvador, langsung dengan berani memutuskan Bitcoin sebagai legal tender, mata uang sah selain dolar AS. Termasuk juga Elizabeth Warren.  

Elizabeth Warren sendiri saat ini mengepalai Sub Komite Kebijakan Ekonomi. Kabarnya, dia juga akan mulai membuat jajak pendapat terkait dunia kripto. Jajak pendapat yang hendak diusung melibatkan House of Representatives. Selanjutnya akan dibahas kembali dalam sesi yang sama minggu depan.

Beberapa anggota parlemen lain seperti Lev Menand dari Columbia Law, Darrel Duffie dari Universitas Stanford, Serta Chris Giancarlo selaku Direktur Digital Dollar Foundation sama-sama memandang mata uang dolar digital dinilai cukup bermanfaat bagi Amerika Serikat.

Sementara kepala Komite Perbankan Senat, Sherrod Brown mendukung penuh inisiatif penerbitan CBDC yang terlontar pada kesempatan yang sama. Menurutnya, CBDC bank sentral AS bisa dilakukan tanpa ada biaya.

“Orang Amerika seharusnya tidak perlu membayar biaya tinggi hanya untuk menggunakan uang yang dimilikinya … mata uang digital bank sentral dapat bekerja dengan akun tanpa biaya, memastikan keluarga pekerja mendapat akses sistem pembayaran penuh di program kami”.

Sherrod Brown

Disamping itu, mata uang digital dolar juga disebut dapat memberikan stimulus kepada perusahaan besar sebagai cara baru untuk menyimpan aset.

Salah satu manfaat lain yang bisa didapat, AS bisa menyaingi China yang telah lebih dulu membuat mata uang digital bank sentral, CBDC. Yuan digital versi bank sentral China dibuat berbasis teknologi blockchain, teknologi yang berasal dari Bitcoin. Pada kesempatan itu, Chris Giancarlo menilai China sebagai acuan pentingnya rencana menerbitkan CBDC bank sentral AS. CBDC dapat membantu mata uang dolar untuk mempertahankan perannya sebagai mata uang safe haven di dunia.

Amerika Serikat CBDC Elizabeth Warren
Previous ArticleSejarah Baru, Bitcoin Mata Uang Resmi Di El Salvador
Next Article Media Sosial Berbasis Blockchain Ziktalk Capai 600.000 Pengguna
adi
  • Website
  • Facebook
  • Twitter

Adi S, pemerhati Bitcoin dan cryptocurrency. Telah mengikuti dunia bitcoin sejak lama, dan akhirnya memutuskan untuk membuat dokumentasi yang lebih detail tentang penjelasan dunia cryptocurrency di Indonesia.

Related Posts

12 Cara Menghasilkan Uang Di Dunia Kripto 2023 Secara Aman

June 1, 2023By guestpost

Aptos, LINK Diprediksi Naik 2%, Collateral Network Meroket 3500%

May 31, 2023By guestpost

Tradecurve, Jadi Saingan Token Shiba Inu

May 30, 2023By guestpost

Investasi di Dogecoin dan Tradecurve? Ini Prediksi Harga keduanya

May 29, 2023By guestpost

Regulasi Kripto Memicu Spekulan ke Platform Tradecurve (TCRV) dan Renq Finance (RENQ)

May 28, 2023By guestpost

Lelantus Spark di Firo, Bakal Menambah Privasi Transaksi

May 23, 2023By adi
Add A Comment

Comments are closed.

Recent Posts
  • 12 Cara Menghasilkan Uang Di Dunia Kripto 2023 Secara Aman
  • Aptos, LINK Diprediksi Naik 2%, Collateral Network Meroket 3500%
  • Tradecurve, Jadi Saingan Token Shiba Inu
  • Investasi di Dogecoin dan Tradecurve? Ini Prediksi Harga keduanya
  • Regulasi Kripto Memicu Spekulan ke Platform Tradecurve (TCRV) dan Renq Finance (RENQ)
Bitcoin Media Indonesia
Berdiri sejak 2016, Bitcoin Media Indonesia menjadi media komunitas kripto pertama di Indonesia

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

Recent Comments
  • Satria on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
  • DAULAYBRO on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
  • Edukasi Bitcoin on 6 GPU Terbaik Untuk Mining Tahun 2018
© 2023 Bitcoin Media Indonesia.
  • Perihal Situs BitcoinMedia.id
  • Privacy Policy
  • Syarat Layanan
  • Disclaimer
  • Contact

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.