• News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Facebook Twitter Instagram
Bitcoin Media Indonesia
  • News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Bitcoin Media Indonesia
BitcoinMedia » NEWS » Security
Security

Kena Ragnar Locker, Perusahaan Travel Tajir CWT Bayar USD 4,5 Juta

adiBy adiAugust 1, 2020Updated:August 10, 20212 Mins Read
Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Tumblr Reddit WhatsApp Email
perusahaan travel CWT AS kena Ragnar Locker
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp

Perusahaan travel besar di Amerika Serikat, CWT, bersedia membayar tebusan senilai USD 4,5 juta pada peretas akibat ransomware Ragnar Locker. Insiden ini terjadi pada 27 Juli 2020. Baru diketahui ketika penyerang pada insiden tersebut menuntut tebusan sebesar USD 10 juta.

Pesan yang dituliskan penyerang, meminta pembayaran tebusan itu dibayar menggunakan Bitcoin (BTC), seperti yang dituliskan Reuter kemarin (31/7/2020).

'Payment sent' – travel giant CWT pays $4.5 million ransom to cyber criminals https://t.co/NvFfuLGmW9 pic.twitter.com/5ri5dDoopR

— Reuters (@Reuters) July 31, 2020

Dari proses negosiasi yang telah dilakukan, perwakilan pihak CWT akhirnya menyetujui total tebusan yang dibayarkan sebesar USD 4,5 juta dari awal nilai tebusan sebesar USD 10 juta. Pembayaran ini akhirnya disetujui untuk dibayar, meskipun perusahaan tersebut masih terpukul kena dampak pandemic Covid 19.

Tertulis pesan dari peretas ransomware ini, “Ini jauh lebih murah daripada biaya tuntutan hukum setelah reputasi jadi hilang karena terjadi kebocoran data,” tulis peretas. Terlihat, bahwa pesan itu tertulis pada tanggal 27 Juli.

pesan ransomware ragnar locker
Pesan yang ditulis peretas tertanggal 27 Juli, CWT terkena ransomware Ragnar Locker (gambar: @JamesWT via Twitter)

Sehari sesudahnya, address bitcoin yang digunakan peretas untuk menerima pembayaran tebusan sudah menerima dana. Total dana berupa bitcoin (BTC) itu sebesar 414 BTC.

Penyerang dengan ransomware menggunakan Ragnar Locker ini berhasil menyita data kurang lebih berukuran 2 terabyte. Kabarnya peretas ransomware tersebut sudah mengambil alih data dari 30.000 komputer di jaringan perusahaan itu.

Sementara Ragnar Locker sendiri adalah salah satu jenis ransomware. Jenis ransomware ini pun sama seperti ransomware secara umum. Mengunci data di perangkat computer, dan tidak dapat digunakan sampai tebusan yang diminta dibayarkan.

contoh ransomware Ragnar Locker
contoh ransomware Ragnar Locker (gambar: bleepingcomputer)

Ketika insiden itu diketahui, pihak CWT berupaya untuk mematikan seluruh perangkat. Upaya ini dilakukan dengan harapan sebagai sebuah tindakan pencegahan.

Jauh sebelum CWT mengetahui insiden yang terjadi, sebuah ciutan twitter melalui akun JamesWT_MHT sudah terlebih dahulu mengetahui bahwa sistem computer CWT terkena ransomware Ragnar Locker.

CWT juga menerangkan bahwa proses penyelidikan masih berjalan di tahap awal. Sampai saat ini, memang belum ada data pelanggan yang diungkap ke publik oleh penyerang. Pelaporan CWT kepada pihak otoritas berwenang dilakukan pada penegak hukum di AS dan juga Eropa. Terang saja, perusahaan travel tajir CWT ini memang salah satu perusahaan besar di Amerika Serikat. CWT juga sempat membukukan pendapatan sebesar USD 1,5 milyar tahun lalu. Meski demikian, basis sektor bisnis travel juga paling terpukul akibat dampak pandemi.

cwt malware ragnar locker ransomware
Previous ArticleImplementasi Blockchain di Pelayanan Kesehatan Krusial Saat Pandemi
Next Article Hari Kemerdekaan Bitcoin UASF 1 Agustus, Komunitasnya Gelar Selebrasi
adi
  • Website
  • Facebook
  • Twitter

Adi S, pemerhati Bitcoin dan cryptocurrency. Telah mengikuti dunia bitcoin sejak lama, dan akhirnya memutuskan untuk membuat dokumentasi yang lebih detail tentang penjelasan dunia cryptocurrency di Indonesia.

Related Posts

Tesla Temukan Celah Keamanan BTCPay Server

April 30, 2021By Fajar Ari

Deteksi Server Cobalt Strike Melalui Protokol DNS, Hasil Penelitian F-Secure

April 27, 2021By Fajar Ari

Linux Banned Universitas Minnesota Karena Masukkan Kode Berbahaya

April 22, 2021By Fajar Ari

Berhasil Ditangkap Pelaku Modus Ransomware Bitcoin Asal Sleman

October 25, 2019By Fara Yuniar

32 Persen Malware Berasal Dari Software Mining Kripto Di Tahun 2018

July 19, 2018By adi

20 Orang Ditangkap Karena Meretas Jutaan Komputer Untuk Menambang

July 9, 2018By adi
Add A Comment

Leave A Reply

You must be logged in to post a comment.

Recent Posts
  • Raja Kripto Gadungan, Berujung Diculik Dan Disiksa
  • Negara G7 Upayakan Bikin Regulasi Kripto Global
  • Sudah Coba Stack Duo? Wallet Bitcoin – Monero Bagi Pecinta Privacy Coin
  • Plebbin, Marketplace Khusus Bitcoiner
  • Yuk, Bikin Alat Asic Mining Mini Sendiri
Bitcoin Media Indonesia
Berdiri sejak 2016, Bitcoin Media Indonesia menjadi media komunitas kripto pertama di Indonesia

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

Recent Comments
  • Satria on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
  • DAULAYBRO on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
  • Edukasi Bitcoin on 6 GPU Terbaik Untuk Mining Tahun 2018
© 2023 Bitcoin Media Indonesia.
  • Perihal Situs BitcoinMedia.id
  • Privacy Policy
  • Syarat Layanan
  • Disclaimer
  • Contact

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.