• News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Facebook Twitter Instagram
Bitcoin Media Indonesia
  • News
    • Bitcoin
    • Altcoin
    • Market
    • Teknologi
    • editorial
  • Bitcoin 101
    • Pengertian
    • Sejarah Bitcoin
    • Cara Kerja
  • MINING
    • Pengertian
    • CPU Mining
    • GPU Mining
    • Asic Mining
    • Cloud Mining
    • Cara Mining Altcoin
  • Jurnal
  • Tutorial
  • Komunitas
  • FIGUR
  • Coins
    • Marketcap Kripto
    • 50 Top Gainer
    • 50 Top Loosers
  • Exchanges
Bitcoin Media Indonesia
BitcoinMedia » NEWS » Dari FakeToshi Menjadi BrokeToshi, Karena Craig Wright Gagal Bayar
News

Dari FakeToshi Menjadi BrokeToshi, Karena Craig Wright Gagal Bayar

Fara YuniarBy Fara YuniarNovember 4, 2019Updated:August 10, 20212 Mins Read
Facebook Twitter Telegram LinkedIn Pinterest Tumblr Reddit WhatsApp Email
Dari FakeToshi Menjadi BrokeToshi, Karena Craig Wright Gagal Bayar
Share
Facebook Twitter Telegram WhatsApp

BitcoinMedia – BrokeToshi. Satoshi Nakamoto palsu, FakeToshi sebutan untuk Craig Wright kembali membuat sensasi. Dalam kelanjutan kasusnya melawan Kleiman, dirinya menyatakan tidak mampu untuk membayar denda yang sebelumnya sudah diputuskan pengadilan.

Pada putusan pengadilan pada bulan Agustus lalu, Hakim Bruce Reinhart bahkan menyebut Craig Wright seorang penipu. Hakim di Distrik Selatan Florida tersebut menolak seluruh kesaksian Craig Wright, dan juga karena telah memberikan dokumen palsu di pengadilan.

Pada sidang saat itu juga telah diputuskan bahwa Kleiman memenangkan 50% total nilai yang diperkarakan oleh David Kleiman. Craig diharuskan untuk membayarkan 50% simpanan tersebut dalam bentuk Bitcoin, seperti yang telah disebutkan dalam perkara.

Total separuh simpanan yang diperkarakan itu berarti senilai 500.000 BTC, atau sekitar USD 4,5 milyar. Kabarnya tahap pembayaran itu seharusnya sudah mulai dilakukan sejak bulan September hingga akhir Oktober lalu.

Tiba-tiba saja tertanggal 30 Oktober akhir bulan kemarin, Craig Wright menyatakan tidak mempunyai dana untuk membayarkan kewajibannya itu. Pihak penuntut dari Kleiman menyebut bahwa Craig telah melanggar putusan pengadilan yang sebelumnya telah ditentukan.

Craig Wright pulls out of settlement talks with Kleiman… says he can 'no longer finance' a settlement.

CSW is broke and Calvin Ayre won't pay? I guess Kleiman wants half of zero instead…

🍿🍿🍿 pic.twitter.com/P0EQOQogye

— Alistair Milne (@alistairmilne) November 3, 2019

Antara kedua belah pihak, pada akhirnya harus kembali bertemu di pengadilan. Dalam dokumen resmi yang telah masuk, persidangan itu bakal berlangsung pada 30 Maret 2020, tahun depan. Sebelumnya, pihak Kleiman juga telah mengijinkan adanya deposisi dari James Wilson.

Kesaksian diluar persidangan dari Kepala Keuangan di perusahaan Craig Wright tahun 2012-2013 itu akan dilakukan melalu percakapan video pada tanggal 8 November mendatang.

Dari ketidakmampuan Craig Wright untuk membayar sejumlah Bitcoin yang telah ditentukan tersebut, komunitas kripto kembali punya satu julukan baru untuk Craig. Jika sebelumnya Craig sudah banyak dikenal dengan sebutan FakeToshi, kini julukan barunya itu adalah “BrokeToshi”.

Sebutan yang baru itu lantaran Craig telah melanggar kesepakatan dalam perkara tersebut. Publik makin yakin dan menganggap bahwa Craig Wright memang penuh bualan semata. Banyak pihak sejak putusan pengadilan di bulan Agustus lalu memang sudah menerka bahwa Craig tidak akan sanggup. Alasannya jelas, karena memang Craig tidak punya jutaan BTC, seperti klaimnya saat itu.

BrokeToshi craig wright Dave Kleiman FakeToshi
Previous ArticleMenyiapkan Warisan Bitcoin, Apa Memungkinkan?
Next Article Tim dClinic Hadiri GBA Singapura di Kantor Deloitte Asia Tenggara
Fara Yuniar

    Creator konten mandiri, suka menulis. Gemar dengan informasi terkait teknologi dan privasi.

    Related Posts

    Kodo Assets: Token Properti untuk Memudahkan Akses Investasi

    January 26, 2023By guestpost

    Bybit Bagikan Airdrop Hingga 23.500 USDT! Ini Caranya

    January 23, 2023By guestpost

    500 E-NFT Ludes Terjual, Herosnake Dorong Pertumbuhan Arcade GameFi

    December 29, 2022By guestpost

    Token Properti Kodo Assets, Alternatif Baru Raih Passive Income

    December 23, 2022By guestpost

    Dukung Energi Terbarukan, Cudos Bekerja Sama dengan EnergyNetiQ

    December 12, 2022By guestpost

    Cudos Raih Penghargaan Bergengsi di Eropa!

    December 1, 2022By guestpost
    Add A Comment

    Leave A Reply

    You must be logged in to post a comment.

    Recent Posts
    • Kodo Assets: Token Properti untuk Memudahkan Akses Investasi
    • Bybit Bagikan Airdrop Hingga 23.500 USDT! Ini Caranya
    • 500 E-NFT Ludes Terjual, Herosnake Dorong Pertumbuhan Arcade GameFi
    • Token Properti Kodo Assets, Alternatif Baru Raih Passive Income
    • Dukung Energi Terbarukan, Cudos Bekerja Sama dengan EnergyNetiQ
    Bitcoin Media Indonesia
    Berdiri sejak 2016, Bitcoin Media Indonesia menjadi media komunitas kripto pertama di Indonesia

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    Recent Comments
    • Satria on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
    • DAULAYBRO on WXCoins Kripto Abal-abal, Masuk Daftar Hitam Satgas Waspada Investasi
    • Edukasi Bitcoin on 6 GPU Terbaik Untuk Mining Tahun 2018
    © 2023 Bitcoin Media Indonesia.
    • Perihal Situs BitcoinMedia.id
    • Privacy Policy
    • Syarat Layanan
    • Disclaimer
    • Contact

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.