Bursa Bitcoin BTCC Tanggapi Pernyataan Bank Sentral China
Bursa Bitcoin. Tak lama setelah Bank Sentral China mengeluarkan pernyataan yang menyinggung keabsahan dan legalitas sejumlah bursa Bitcoin di China, BTCC kemudian memberikan tanggapannya. The People’s Bank Of China (PBOC) memberikan pernyataan resmi tersebut pada tanggal 6 Januari yang lalu.
“Departemen Managemen Bisnis Bank Sentral China, Beijing Minicipal Bureau of Financial Affairs bersama dengan pihak berwenang lain di China bersama-sama untuk memahami beberapa platform perdagangan Bitcoin.”
Atas penyelenggaraan platform perdagangan Bitcoin baru yang abnormal, pada 6 Januari lalu, Departemen Managemen Bisnis Bank Sentral China, Beijing Municipal Bureau of Financial Affairs, telah bertemu bersama dengan pihak otoritas relevan lain dalam jaringan perdagangan mata uang. Menyatakan bahwa penyelenggara perdangan mata uang, dan lainnya adalah penyelenggara yang bertanggung jawab sepenuhnya. Mengerti benar pengoperasian platform tersebut, dan menunjukkan resiko hukum yang memungkinkan, resiko kebijakan, resiko teknis, yang dibutuhkan dalam penyelenggaraan ini haruslah sesuai dengan hukum dan peraturan yang cukup ketat. Benar-benar dapat melaksanakan pemeriksaan itu dan juga melakukan perbaikan-perbaikan yang dibutuhkan.
Menurut pemberitahuan tentang pencegahan resiko Bit-currency yang dikeluarkan oleh Bank Sentral China, Departemen Perindustrian dan Teknologi Informasi, Komisi Regulasi Perbankan China, China Securities Regulatory Commission dan China Insurance Regulatory Commission pada bulan Desember 2013, Bitcoin adalah barang virtual yang spesifik, tidak memiliki status hukum yang sama dengan mata uang. Tidak bias dan tidak boleh digunakan sebagai uang dalam sirkulasi pasar. Lembaga yang berpartisipasi maupun individu-individu harus berhati-hati melakukan kegiatan seperti investasi Bitcoin, dan menanggung sendiri resiko dan tanggung jawabnya.”
Pernyataan Bank Sentral tersebut, dirilis setelah bertemu dengan perwakilan dari sejumlah bursa Bitcoin di China. Sejumlah perwakilan dari bursa Bitcoin tersebut adalah dari BTCC, Huobi, dan juga OKCoin. Di China, sejumlah bursa Bitcoin tersebut telah menjadi bursa bitcoin besar.
Dari pertemuan tersebut, Bank Sentral memperingatkan bahwa bursa tersebut agar mematuhi peraturan dan hukum yang berlaku. Sementara pada saat keluar pernyataan tersebut, harga bitcoin di pasar menjadi turun drastis menjadi 900 USD dari sebelumnya yang mencapai kurang lebih 1273 USD (Rp 16.995.000,-).
Pihak BTCC sendiri menanggapi pernyataan tersebut. Menurut pihak BTCC, mereka telah beroperasi dengan mematuhi hukum dan peraturan yang berlaku di China. “Sebagai sebuah pertukaran besar di dunia, kami selalu berpegang pada kebijakan AML / KYC yang ketat. Terus mematuhi agar tetap sesuai dengan semua peraturan yang berlaku di China. Siaran pers yang dikeluarkan oleh PBOC menjelaskan bahwa ada voatilitas yang signifikan dalam perdagangan bitcoin. Kutipan pernyataan saat di rilis pada tahun 2013 menyatakan bahwa bitcoin adalah barang virtual dan tidak memiliki status sebagai sebuah legal tender.”
Selain itu, BTCC juga memberikan penjelasan, bahwa pengguna mereka juga harus bias menyadari kebijakan yang ada atas barang virtual seperti Bitcoin ini, sekaligus dengan semua resiko yang terlibat dalam perdagangan di bursa yang cukup fluktuatif.