Kemitraan antara platform sosial media Steemit dengan Yayasan Tron (TRON Foundation) dipublikasikan Jumat (24/2/2020) melalui akun resmi Medium Tron. Di dalam pengumuman resmi itu, pihak Tron memang tidak menyebut dengan istilah “akuisisi”. Namun pada dasarnya, disebut atau tidak, tetap tidak akan ada bedanya.
Dengan istilah kemitraan tersebut, segala hal tentang Steemit, kripto STEEM dan STEEM Dolar juga akan dipindah ke varian blockchain dari TRON. Dua varian kripto dari Steemit, yakni STEEM dan STEEM Dolar (SBD), akan juga dipindah menjadi varian token berbasis TRON.
Mendengar kabar akuisisi yang dihaluskan dengan istilah “menjalin kemitraan” itu, kemudian menimbulkan gejolak di kalangan Witness STEEM. Di dalam platform Steemit, Witness ini berperan sama seperti halnya dengan miner dalam ekosistem pertambangan Bitcoin. Perbedaannya, Steemit lebih banyak mengadopsi konsensus dari BitShares dengan pola DPoS berbasis delegasi node yang berperan menjadi “seorang saksi”, atau STEEM Witnessess.
Kabar perpindahan tersebut membuat saksi-saksi di jaringan sosial media Steemit mengajukan langkah inisiatif sebagai “upaya penyelamatan blockchain Steemit”. Anthony Davisii, memposting pembicaraan itu melalui Partiko.
Witness STEEM dalam pembicaraan tersebut merasa khawatir bahwa nantinya ekosistem Steemit menjadi tidak lagi independen. Sementara upaya penyelamatan yang coba diusung para saksi tersebut adalah dalam rangka upaya untuk hardfork.
Lebih jauh Anthony juga mengatakan,
Apa yang disuarakan oleh Anthony adalah untuk mengupayakan jalan alternatif terhadap kondisi jaringan saat ini. Sementara, dari pernyataan yang dituliskan tersebut juga menyinggung sebagai upaya terakhir dengan jalan pembubaran STEEM, jika dirasa tidak ada alternatif lain.
Sosial Media Steemit Sudah Berdiri Sejak 2016
Steemit pertama kali muncul dan dirilis resmi di sekitar pertengahan tahun 2016 silam. Platform sosial media blog berbasis blockchain ini didirikan oleh Daniel Larimer. Nama Daniel Larimer sudah tidak asing lagi. Nama yang sama, kemudian membangun proyek serupa bernama EOS.
Dengan karakter sosial media blog yang unik dan berbasis blockchain, Steemit kemudian mulai menjadi populer. Sejak tahun 2016 lalu hingga sekarang, pengguna Steemit sudah mencapai 1,2 juta lebih. Dalam beberapa bulan saja STEEM melesat cepat. Pada bulan Juli 2016 silam, STEEM sempat berhasil menduduki peringkat 3 kapitalisasi pasar berdasarkan coinmarketcap.
Sejak tahun 2016 tersebut, geliat sosial media alternatif berbasis blockchain mulai marak bermunculan. Beberapa varian lain seperti Synereo, maupun Your Network mulai diperkenalkan di sekitar bulan Agustus 2016.
Synereo dikembangkan oleh perusahaan bernama Synereo LTD yang berbasis di Hongkong. Sementara di belakang Your Network ada nama Ryan X Charles, yang kemudian berada di balik Bitcoin SV.
Steemit Mulai Kesulitan
Di penghujung tahun 2018 platform sosial media Steemit yang berbasis blockchain ini mulai mengalami masa-masa sulit. Terutama di periode tahun 2018-2019 menjadi masa-masa paceklik di dunia bitcoin dan cryptocurrency secara umum. Harga Bitcoin anjlok, dan berimplikasi besar bagi cryptocurrency lain secara umum.
Kondisi itu membuat banyak ekosistem dunia kripto, terutama startup-strartup blockchain baru bangkrut, tidak bisa banyak mengeruk keuntungan. Secara umum, dampaknya memang cukup signifikan. Dan tidak terkecuali pula dengan yang di alami Steemit.
Pada 27 November 2018, CEO Steemit, Ned Scott terpaksa harus mengambil jalan yang berat. Setidaknya ada 70% karyawan Steemit yang terpaksa harus diberhentikan. Latar belakangnya jelas. Karena dengan kondisi melemahnya harga kripto membuat banyak pihak juga harus mengencangkan ikat pinggang.
Ned Scott saat itu mengatakan bahwa langkah itu terpaksa harus dilakukan agar platform Steemit dapat terus hidup dan bertahan. Biaya untuk menutup pembiayaan node mulai tergerus. Sejak saat itu beberapa langkah untuk mencoba restrukturisasi mulai dilakukan. Masuknya kemitraan TRON, mungkin menjadi salah satu pertimbangan tersebut.
TRON Dan Agenda Pemasaran Strategisnya
TRON, sudah sejak 2018 berupaya dengan terobosan-terobosan baru dan bersifat sebagai strategi pemasaran untuk platformnya. Dimulai sejak tahun 2018 saat mengakuisisi BitTorrent yang digawangi Bram Cohen.
Disusul kemudian saat TRON mulai menjalin kemitraan dengan Baofeng di bulan Agustus 2018. Justin Sun, cukup agresif dalam pola pemasaran TRON. Sementara yang paling bombastis, adalah inisiatif untuk bisa memenangkan jamuan makan malam dengan Warren Buffet di tahun 2019 lalu.
Di platform berbasis DAPPs seperti TRON, maupun yang lain, iklim kompetisinya juga kian ketat. Dalam hal ini, TRON juga membutuhkan langkah perbesaran utilitas platformnya. Ethereum, mungkin masih paling banyak DAPPs. Meskipun faktanya banyak pula yang sebagian besarnya tumbang. Satu-satunya yang paling bertahan adalah karena varian Stablecoin yang dibangun di atas Ethereum.Situasi yang makin kompetitif itu, TRON harus bisa memacu kompetisi yang sama dalam menumbuhkembangkan DAPPs. Steemit, besar kemungkinannya menjadi salah satu dalam agenda tersebut. Dengan platform sosial media blog alternatif berbasis blockchain, Steemit mungkin adalah pilihan yang paling tepat.