Seorang ekonom Allianz, salah satu perusahaan manajemen aset terkemuka Eropa, mengatakan bahwa dia percaya bitcoin saat ini tengah menghadapi masa yang cukup menentukan. Pendapatnya tersebut dilandasi dengan adanya koreksi harga yang cukup signifikan sejak peluncuran kontrak berjangka bitcoin awal bulan ini.
Mohamed El-Erian, menuliskan opininya tersebut di Bloomberg pada 26 Desember lalu. Di dalam tulisannya, ia telah mengikuti meroketnya harga bitcoin dalam waktu setahun semenjak bulan Januari 2017 di harga 1.000 USD hingga meroket hampir mendekati 20.000 USD pada beberapa pekan terakhir.
Menurutnya, sejak bitcoin telah mencapai titik tertinggi sepanjang masa di harga 19.891 USD pada 17 Desember, harga bitcoin kemudian memasuki fase koreksi yang parah. Ia lalu mengkomparasikan harga bitcoin pada saat ia menulis opininya, saat itu bitcoin diperdagangkan di harga 14.078 USD. Harga Bitcoin waktu itu bahkan turun 29 persen dari level tertingginya di tanggal 17 Desember.
Meskipun tidak berada di luar volatilitas normal dari bitcoin, ia melihat perlilaku pasar seakan mulai menarik kembali 30 persen asetnya kira-kira sekali dalam dua bulan. El-Erian menilai hal ini adalah koreksi terbesar sejak di bursa AS seperti di CBOE dan CME yang telah meluncurkan kontrak berjangka bitcoin. Berdasarkan hal ini, El-Erian beranggapan bahwa penurunan ini tengah memperlihatkan kondisi khusus tentang masa depan bitcoin.
El-Erian mengatakan:
Melihat dinamika yang ada, El-Erian yang sebelumnya sempat memandang Bitcoin sebagai sebuah komoditas ini menilai masyarakat pendukung bitcoin perlu mengoreksi, apakah kenyataan terjadinya koreksi tajam ini masih dianggap sebagai sesuatu hal yang masih sehat dalam ekosistemnya.
Lebih jauh ia menilai bahwa bitcoin perlu membuka ruang masuknya investor dari institusional, mendorong pengembangan produk untuk dapat memperdalam pasarnya, memperluas dan melakukan penyeimbangan basis investor. Hal-hal tersebut dianggapnya akan cukup banyak membantu bitcoin dari efek beberapa peristiwa yang terjadi, misalnya regulasi yang ketat, dan membantu meminimalisir terjadi kecelakaan harga yang lebih dalam.